Selasa, 23 Juli 2019

Bagian-bagian Tumbuhan


            BAGIAN-BAGIAN TUMBUHAN
Tubuh tumbuhan tersusun atas akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Setiap bagian tersebut memiliki fungsi tertentu. Bagian tumbuhan itu tidak saja berguna bagi tumbuhan, tetapi juga makhluk hidup lainnya, termasuk manusia. Oleh karena itu, sudah semestinya manusia bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Tuhan telah menganugerahi kita berbagai tumbuhan. Manusia dapat memanfaatkan bagian-bagian tumbuhan tersebut untuk memenuhi kebutuhannya. Ayo, kita pelajari lebih jauh bagian-bagian dan kegunaan tumbuhan
1.     Akar
Setiap tumbuhan memiliki akar. Akar tumbuh menghujam ke dalam tanah. Akar tersusun atas rambut akar dan tudung akar. Rambut akar berfungsi memperluas daerah penyerapan air. Sementara itu, tudung akar berfungsi melindungi ujung akar agar tidak rusak saat menembus tanah. Menurut bentuknya, akar dibedakan menjadi akar tunggang dan akar serabut. Akar tunggang memiliki akar pokok yang tumbuh memanjang. Pada akar pokok terdapat akar lateral (samping) yang tumbuh ke samping. Akar lateral (samping) ini berukuran lebih kecil dari akar pokok. Akar lateral merupakan cabang-cabang dari akar pokok. Tumbuhan yang mempunyai akar tunggang misalnya jambu, mawar, jeruk, dan durian.

Gambar Akar Tunggang

Akar serabut membentuk kumpulan seperti serabut-serabut tipis. Pada akar serabut tidak terdapat akar pokok yang tumbuh memanjang. Selain itu, akar serabut juga tidak memiliki cabang-cabang akar. Pada akar serabut, tiap-tiap akar memiliki bentuk maupun panjang yang hampir sama. Akar-akar tersebut tumbuh dari pangkal akar. Tumbuhan yang mempunyai akar serabut, misalnya padi, jagung, dan rumput-rumputan. 
Gambar Akar Serabut

Akar berfungsi menyerap air dan zat-zat hara dari dalam tanah. Selain itu, akar juga berfungsi menopang tumbuhan agar tidak roboh. Beberapa akar tumbuhan dapat dimanfaatkan untuk bahan makanan dan obat-obatan. Akar tumbuhan yang dimanfaatkan untuk bahan makanan, misalnya ketela pohon, wortel, dan lobak. Akar tumbuhan yang bermanfaat untuk bahan obat-obatan, misalnya akar wangi, ginseng, dan pasak bumi. Pada beberapa tumbuhan terdapat akar-akar yang mempunyai fungsi khusus. Akar seperti ini disebut akar semu. Apa sajakah jenis akar semu?
a.       Akar Gantung
Akar gantung tumbuh dari bagian atas batang dan tumbuh ke arah tanah. Oleh karena itu, akar tersebut terlihat menggantung di udara. Akar gantung ini berfungsi menyerap uap air dan gas dari udara. Namun, bila telah mencapai tanah, akar tersebut masuk ke dalam tanah dan berfungsi menyerap air dan garam-garam mineral. Tumbuhan yang memiliki akar gantung misalnya beringin.
Gambar Akar Gantung

b.      Akar Napas
Akar napas tumbuh keluar dari batang bagian bawah. Akar tersebut sebagian muncul di permukaan tanah dan sebagian lagi berada di dalam tanah. Akar ini terlihat seperti menopang tegaknya batang. Akar napas mempunyai banyak celah tempat masuknya udara. Jadi, sesuai namanya, akar napas berfungsi untuk bernapas. Tumbuhan yang mempunyai akar napas, misalnya bakau dan pandan.
Gambar Akar Napas

c.       Akar Pelekat
Akar pelekat tumbuh di sepanjang batang. Akar pelekat terdapat pada tumbuhan yang tumbuh memanjat. Akar ini berfungsi untuk melekatkan batang pada tembok maupun tumbuhan lain. Tumbuhan yang mempunyai akar pelekat, misalnya sirih.
Gambar Akar Pelekat

d.      Akar Tunjang
Akar tunjang merupakan cabang akar yang tumbuh tegak lurus ke atas. Akar tunjang terlihat menyembul ke permukaan tanah. Akar ini memiliki banyak celah yang digunakan untuk masuknya udara. Selain itu, akar tunjang berfungsi membantu menopang berat pohon. Tumbuhan yang mempunyai akar tunjang, misalnya kayu api dan gayam.
GambarAkar Tunjang

2.     Batang
Batang merupakan bagian utama tumbuhan yang berada di atas permukaan tanah. Menurut jenisnya, batang dapat dikelompokkan menjadi batang basah, batang rumput, dan batang berkayu. Apabila tumbuhan memiliki batang lunak dan berair, tumbuhan tersebut mempunyai jenis batang basah. Batang basah misalnya terdapat pada tanaman pisang dan pepaya. Sementara itu, batang rumput dimiliki oleh tanaman padi, jagung, dan rumput teki. Batang ini mempunyai ruas-ruas yang nyata dan berongga.
                                                 a. Gambar Batang Berkayu       b. Gambar Batang Basah

Tumbuhan berkayu memiliki batang yang keras dan kuat. Batang berkayu misalnya terdapat pada pohon mahoni, durian, dan jati. Tumbuhan batang berkayu mempunyai kambium. Kambium merupakan bagian batang yang selalu tumbuh. Pertumbuhan kambium ke arah dalam membentuk kayu dan ke arah luar membentuk kulit. Aktivitas kambium inilah yang menyebabkan batang tumbuh membesar.
Batang berkambium hanya dimiliki oleh tumbuhan dikotil. Tumbuhan dikotil adalah tumbuhan yang bijinya berkeping dua. Contoh tumbuhan dikotil yaitu jambu biji, mangga, dan jeruk. Sementara itu, tumbuhan monokotil tidak memiliki kambium. Tumbuhan monokotil adalah tumbuhan yang bijinya berkeping satu. Contoh tumbuhan monokotil yaitu kelapa, padi, dan jagung.
Fungsi batang untuk menopang tumbuhan. Selain itu, batang merupakan tempat melekatnya daun, bunga, dan buah. Batang juga merupakan tempat berlangsungnya proses pengangkutan air dan zat hara dari akar ke daun. Air maupun zat hara dari dalam tanah diserap oleh akar, kemudian dialirkan ke batang hingga ke daun. Pada beberapa tumbuhan misalnya tebu dan sagu, batangnya berguna sebagai tempat menyimpan makanan cadangan.
3.     Daun
Setiap tumbuhan mempunyai bentuk daun yang khas? Misalnya teratai mempunyai daun yang lebar dan tipis. Daun pepaya mempunyai tangkai yang panjang. Perlu kamu ketahui, walaupun bentuk daun berbeda-beda tetapi bagian-bagian penyusunnya hampir sama. Bagian-bagian penyusun daun sebagai berikut.
a. Pelepah daun
b. Tangkai daun
c. Helaian daun
Gambar Penyusun Daun
Tidak semua tumbuhan mempunyai pelepah daun. Hanya tumbuhan monokotil saja yang daunnya berpelepah. Contohnya rumput-rumputan dan pisang. Tangkai daun berfungsi untuk mendukung helaian daun. Tangkai ini juga memudahkan helaian daun untuk memperoleh cahaya matahari, sehingga proses fotosintesis dapat berlangsung dengan baik.
Helaian daun mempunyai peranan sangat penting. Di dalam helaian daun terkandung klorofil. Klorofil merupakan zat hijau daun. Klorofil berperan dalam pembuatan makanan. Proses pembuatan makanan oleh tumbuhan disebut fotosintesis.
Saat melakukan fotosintesis tumbuhan memerlukan energi cahaya misalnya cahaya matahari. Nah, untuk memudahkan penangkapan cahaya tersebut, daun mempunyai bentuk yang lebar dan tipis. Jadi, bentuk daun ini berhubungan dengan fungsi daun.

4.     Bunga
Bunga merupakan bagian tumbuhan yang berperan penting dalam perkembangbiakan. Bunga sebagai alat perkembangbiakan mempunyai bagian-bagian tertentu. Bunga ditopang oleh tangkai bunga. Saat bunga masih kuncup, bagian-bagian bunga dibungkus oleh kelopak bunga. Kelopak bunga ini berguna sebagai pelindung. Sementara itu, kuncup bunga tumbuh dari dasar bunga
Mahkota bunga merupakan bagian bunga yang paling indah dan menarik. Bentuk dan warna mahkota yang bermacam-macam digunakan untuk menarik serangga. Serangga yang hinggap dapat membantu terjadinya penyerbukan. Penyerbukan merupakan peristiwa jatuhnya serbuk sari di kepala putik. Benang sari merupakan alat kelamin jantan. Benang sari terdiri atas kepala sari dan tangkai sari. Pada kepala sari terdapat serbuk sari. Sementara itu, putik merupakan alat kelamin betina. Putik terdiri atas kepala putik dan tangkai putik
Gambar Bagian Bunga

Rangka Manusia dan Kegunaanya

A.     Rangka Manusia dan kegunaanya
Sebagai penyusun rangka, tulang merupakan jaringan hidup yang terdiri atas sel-sel tulang, pembuluh-pembuluh darah, dan saraf. Disebut jaringan hidup karena tulang dapat tumbuh dan berkembang. Sel-sel tulang mengandung banyak kalsium (zat kapur), fosfat, dan kolagen (zat perekat). Oleh karena itu, tulang sangat kuat dan keras. Pada manusia, rangka memiliki bagian-bagian tertentu. Apa saja bagian-bagian rangka tersebut?
1.      Bagian-Bagian Rangka
Secara umum rangka tubuh terdiri atas tiga bagian. Ketiga bagian rangka tubuh yaitu rangka kepala, rangka badan, dan rangka anggota gerak. Setiap bagian rangka mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Rangka kepala terdiri atas tulang-tulang tengkorak. Tulang-tulang ini tersusun oleh tulang-tulang pipih yang saling bersambungan sangat erat. Rangka badan memanjang dari tulang leher hingga tulang ekor. Rangka anggota gerak meliputi  tulang-tulang  tangan dan kaki.
a.       Rangka Kepala (Tengkorak)
Secara umum rangka kepala (tengkorak) terdiri atas bagian depan dan bagian belakang. Rangka kepala bagian depan terdiri atas tulang dahi, tulang hidung, tulang pipi, tulang rahang atas, dan tulang rahang bawah. Tulang-tulang yang menyusun rangka kepala bagian depan ini membentuk dasar wajah. Rangka kepala bagian belakang berbentuk seperti tempurung kelapa. Oleh karena itu, rangka kepala bagian belakang sering disebut batok kepala. Rangka kepala bagian belakang terdiri atas tulang ubun-ubun dan tulang pelipis.


b.      Rangka Badan
Rangka badan tersusun mulai dari tulang leher hingga tulang ekor. Di dalam rangka badan terdapat ruas-ruas tulang belakang, tulang rusuk, dan tulang dada. Pada ruas-ruas tulang belakang, 7 ruas yang paling atas merupakan tulang leher. Sementara itu, 26 ruas tulang berikutnya merupakan tulang punggung serta tulang ekor. Dengan demikian, ruas-ruas tulang belakang seluruhnya berjumlah 33 ruas. Tulang punggung bagian atas melekat pada tulang rusuk. Tulang-tulang rusuk tersebut bersatu dengan tulang dada di bagian depan. Persatuan antara ruas-ruas tulang belakang, tulang rusuk, dan tulang dada membentuk rongga dada. Di atas rongga dada terdapat rangka bahu. Bahu dibentuk oleh tulang selangka dan tulang belikat

c.       Rangka Anggota Gerak
Rangka Anggota Gerak Sebagian besar jumlah tulang terdapat pada rangka anggota gerak. Rangka anggota gerak ini terdiri atas anggota gerak atas dan anggota gerak bawah. Rangka anggota gerak atas menyusun sepasang tangan, sedangkan rangka anggota gerak bawah menyusun sepasang kaki. Rangka tangan terdiri atas tulang lengan atas, tulang hasta, tulang pengumpil, tulang pergelangan tangan, tulang telapak tangan, dan tulangtulang jari tangan. Sementara itu, rangka kaki terdiri atas tulang paha, tulang tempurung lutut, tulang betis, tulang kering, tulang pergelangan kaki, tulang telapak kaki, dan tulang-tulang jari kaki. Kamu dapat mengamati bentuk maupun letak tulang-tulang tersebut.
Rangka manusia terdiri atas tulang-tulang yang mempunyai bentuk bermacam-macam. Ada tulang yang berbentuk bulat panjang dan menyerupai pipa disebut tulang pipa. Tulang yang menyerupai pipa ini terdapat pada rangka lengan atas maupun tulang paha. Ada juga tulang yang berbentuk pipih, misalnya pada tulang rusuk. Sementara itu, tulang yang berukuran kecil disebut tulang pendek. Tulang pendek misalnya terdapat pada ruas-ruas tulang belakang dan tulang pergelangan tangan.

B.     Kegunaan Rangka
Kegunaan rangka manusia berkaitan erat dengan bagian tubuh yang lain. Adapun beberapa fungsi rangka akan diuraikan seperti berikut.
a.      Memberi Bentuk Tubuh
Rangka berfungsi untuk memberi bentuk tubuh. Rangka memberi bentuk yang khas pada tubuh manusia. Dengan demikian, kita dapat membedakan setiap orang dari bentuk tubuhnya. Misalnya ada orang yang bertubuh tinggi dan ada orang yang bertubuh pendek. Itulah salah satu kegunaan rangka. Tuhan menciptakan makhluk hidup dengan rangka yang berbeda-beda untuk membedakan makhluk ciptaan-Nya. Bersyukurlah kepada-Nya atas karunia yang kamu terima.
b.      Menopang dan Menegakkan Badan
Manusia memiliki tulang duduk dan tulang kaki yang kuat. Tulang-tulang tersebut menopang berbagai kegiatan yang dilakukan manusia. Ketika duduk, tubuh ditopang oleh tulang duduk. Saat berdiri tubuh ditopang oleh tulangtulang kaki. Kita tidak dapat duduk, berdiri, maupun berjalan jika tidak ditopang dan ditegakkan oleh tulang.
c.       Melindungi Alat Tubuh
Rangka juga berfungsi untuk melindungi organ-organ dalam yang bersifat lunak seperti berikut. 
1) Rangka kepala (tengkorak) melindungi otak.
2) Tulang dada dan tulang rusuk yang membentuk rongga dada melindungi jantung, paru-paru, dan sebagian alat pencernaan.
3) Tulang belakang melindungi sumsum tulang belakang
d.     Tempat Melekatnya Otot (daging)
      Otot melekat pada rangka. Tanpa rangka, otot tidak mempunyai tempat melekat. Jadi, setiap tulang yang ada pada tubuh selalu ditempeli otot. Rangka akan bekerja sama dengan otot untuk melakukan gerakan. Namun, tulang dan otot tidak dapat menghasilkan gerakan yang baik tanpa bantuan sendi.


Video Rangka Manusia